
Jakarta – Direktorat Amanat Kerjasama Pelajar Patani di Indonesia (AKPPI) merealisasikan Pelatihan Jurnalistik dan Kampanye Media pada 18-21 Agustus di Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Menteng, Jakarta Pusat.
Ahmad Lahoya, Direktur Jenderal AKPPI memberikan pengantar saat pembukaan, Pelatihan Jurnalistik ini merupakan kali pertama yang disepakati para ketua umum dari berbagai kota di Indonesia.
“Kegiatan ini benar-benar mandiri hasil patungan setiap organisasi mahasiswa Patani di berbagai kota, ini adalah bukti bahwa kita ingin kepada kemajuan secara bersama” ucap Ahmad.
Direktorat AKPPI merupakan representasi dari pertemuan besar mahasiswa Patani setiap dua tahun, melalui Majelis Kerjasama Pelajar Patani di Indonesia atau sering disebut MKPPI.
Menurut catatan Piagam Bandung 1985 M. MKPPI merupakan program Memorandum of Agreement (MoA) antara mahasiswa Patani di Bandung dan Yogyakarta untuk membahas AD/ART dan operasional pada bidang-bidang tertentu seperti bidang sosial kebudayaan, pendidikan dan penerangan.
Program MKPPI berubah bentuk pada 2007 untuk membendung jumlah mahasiswa Patani yang kian bertambah, menjadi kegiatan pertemuan silaturrahmi, berdiskusi, perlombaan tradisional khas Melayu dan ajang penampilan budaya sebagai hiburan.
Pertemuan terakhir pada 2021, sempat membahas dan merekonstruksi ulang bentuk pelasanaannya supaya kegiatan dapat memenuhi kebutuhan dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman.
Hasil kesepakatan saat pertemuan November 2021 di Purwokerto, Jawa Tengah, terdapat hanya pada bidang penerangan saja yang menjadi fokus utama dan kemudian dilimpahkan kepada tuan rumah lanjutan sebagai garda dalam upaya merealisasikan amanat kerjasama bidang penerangan tersebut.
Program Jurnalistik dan Kampanye Media di Jakarta Pusat, merupakan aplikasi dari amanat kerjasama untuk membina generasi lanjutan sebagai kader yang memahami seluk-beluk bidang penerangan dan sekaligus dapat memobilisasi amanat kerjasama antar pelajar Patani di Indonesia pada tahun mendatang.*/PP